Pergi haji dan umroh merupakan impian setiap muslim. Dan alhamdulillah saat ini ada banyak pilihan biro travel umroh maupun haji yang siap memfasilitasi ibadah jamaah di Tanah Suci. Namun tentu sebaiknya tidak asal memilih biro travel agar terhindar dari penipuan maupun hal-hal yang dapat merugikan jamaah.


1. Pastikan Biro Tersebut Berizin Resmi sebagai Biro Travel Haji & Umrah


Sebagaimana regulasi yang telah diputuskan Pemerintah Republik Indonesia lewat Peraturan Pemerintah (PP) maupun Peraturan Kementerian Agama bahwa yang berhak memberangkatkan jamaah haji dan umroh hanyalah biro travel yang sudah memiliki izin resmi. Suatu biro travel yang sudah berizin resmi jika diketahui melakukan penipuan atau perlakuan yang merugikan jamaah maka tentu akan berdampak besar terhadap kredibilitas dan perizinan biro tersebut. Calon jamaah pun merasa aman dan nyaman karena perjalanan ibadahnya dilindungi legalitas resmi negara dan diakui dunia internasional. Cara mudah mengecek apakah suatu biro travel sudah memiliki izin resmi bisa dilakukan secara online lewat website Simpu Kemenag.


2. Cek Rekam Jejak Biro Travel Baik Offline Maupun Online (Melalui Website/Sosial Media)


Calon jamaah bisa melihat dan mengecek langsung lewat sosial media ataupun website biro travel tersebut. Biasanya dapat dilihat dari dokumentasi perjalanan baik berupa foto atau video, maupun testimoni jamaah yang pernah berangkat. Dari hal tersebut dapat diketahui apakah biro tersebut berpengalaman dalam memberangkatkan jamaah umroh ataupun haji. Tentu saja 'pengalaman' sangat penting mengingat banyak hal-hal yang membutuhkan profesionalisme dan jam terbang tinggi dari para kru, tour leader dan muthawif sejak mulai keberangkatan hingga kepulangan Jamaah kembali ke Indonesia.


3. Jangan Tergiur Harga Murah


Salah satu trik biro travel agar harga paketnya tampak murah adalah dengan tidak mencantumkan di brosur apa saja yang termasuk/tidak termasuk dari paket tersebut, Dengan hanya mencantumkan harga murah tanpa keterangan yang jelas, banyak jamaah kecewa karena setelah DP atau pembayaran ternyata ada lagi tambahan-tambahan biaya yang menyusul. Oleh sebab itu penting bagi calon jamaah mengetahui harga tersebut sudah termasuk apa saja dan tidak termasuk apa saja sehingga jelas semuanya di depan sebelum terlanjur mendaftar dan melakukan pembayaran.


4. Pastikan Ada Itinerary yang Jelas


Dalam setiap paket keberangkatan maka calon jamaah wajib tahu itinerary atau rencana perjalanan mulai keberangkatan sampai kepulangan dengan jelas dan lengkap. Jadi jamaah dapat mengetahui gambaran baik saat berangkat, selama di Saudi, hingga kepulangannya nanti. Apakah rute pesawatnya langsung atau transit dulu. Atau apakah direncanakan ke Mekkah dulu atau ke Madinah dulu, dan detail lainnya.


5. Pihak Biro Travel Harus Komunikatif & Transparan


Dalam setiap keberangkatan biasanya biro travel akan membuat group Whatsapp yang beranggotakan para jamaah dan petugas terkait. Sebaiknya pihak biro selalu informatif dan sigap menjawab berbagai pertanyaan dari calon jamaah. Juga perlunya sikap transparan misalnya terkait terbitnya visa, detail dan jadwal maskapai, tiket kereta cepat, dll.


6.  Pembayaran Langsung ke Rekening Atas Nama PT Biro Travel Tersebut


Saat ini banyak sekali modus penipuan dan praktek kecurangan yang dapat beresiko bagi jamaah. Salah satunya jika pembayaran dilakukan kepada rekening atas nama pribadi atau atas nama marketing/agen. Jika dana tersebut diselewengkan maka dapat mengakibatkan calon jamaah tersebut gagal berangkat. Oleh sebab itu sebaiknya pembayaran ditujukan ke rekening PT dan calon jamaah segera menerima bukti pembayaran atau kwitansi sebagai bukti pendaftaran umroh/haji.


Demikian beberapa tips yang perlu diperhatikan dalam memilih biro travel agar perjalanan ibadah umroh dan haji Anda lebih khusyuk, aman, nyaman, dan berkesan.